RUWAH DESA

Ruwah desa merupakan salah satu agenda kegiatan wajib bagi masyarakat desa claket. Kegiatan ruwah desa ini biasanya di selenggarakan pada bulan ruwah dalam kalender jawa. Awal mula kegiatan ruwah desa tersebut dilakukan yaitu untuk sedekah desa dengan tujuan agar masyarakat desa claket memperoleh hasil panen yang memuaskan. Pada tahun ini kegiatan ruwah desa jatuh pada tanggal 21- 22 Maret 2021. 

Kegiatan ruwah desa diawali dengan penyembelihan hewan kerbau jantan sebagai rasa syukur masyarakat desa claket kepada Allah SWT. Untuk pemilihan hewan kerbau yang disembelihpun tidak boleh sembarangan. Hewan kerbau yang disembelih harus berjenis kelamin jantan karena dinilai mampu memberikan kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat. Hasil dari penyembelihan kerbau tersebut dagingnya dibagikan kepada masyarakat setempat. Sedangkan untuk darah kerbau dibiarkan dikolongan lokasi penyembelihan. Berdasarkan pengakuan dari masyarakat setempat konon darah tersebut akan diminum oleh harimau putih penunggu yang ada di desa claket. Setelah kegiatan penyembelihan terdapat beberapa kegiatan yang lain seperti pengajian qotmil qur’an yang diselenggarakan di musholla dan masjid di desa claket. Kegiatan ruwah desa ini biasanya dilakukan tiga hari tiga malam. Akan tetapi, dikarenakan covid-19 kegiatan ruwah desa hanya dilakukan selama 2 hari saja. 

Selanjutnya ada kegiatan berdoa di punden dengan menyiapkan 5 tumpeng untuk 5 punden. Lima punden disini memiliki arti yang menandakan bahwa di desa tersebut menganut religi islam atau rukun islam yang berjumlah lima. Untuk acara hari kedua diawali dengan diadakan pengajian yang dujadiri oleh masyarakat setempat dan disusul dengan acara bantengan dan musik klasikal.